Jumat, 16 Mei 2014

Tutorial K-timing

Kali ini saya akan menjelaskan tentang k-timing atau biasa disebut karaoke timing. Pentingnya k-timing, jika tidak bisa ini, urungkan niat anda untuk memasang efek kara.

Saya yakin, anda TIDAK AKAN BERTANYA jika sudah memperhatikan post ini dan post ini. Agar memudahkan saya untuk menjelaskan.

Langsung saja...

Sebagai contoh, saya pakai lagu Venus di Ujung Jari, punya akang mohaku di album VOCALO.ID.
Seperti yang anda lihat, buka audio yang ingin di timing, masukan dulu subtitle per line.


Kita coba garap baris pertama, klik "Karaoke" kemudian "Split".


Pisah per-silabel (suku kata), "Accept Split", dan seperti ini contohnya.


Kemudian, garis-garis kuning pada spektrum akan bertambah, karena pemisahan tadi. Gampangnya, kita pas-in pengucapan nyanyian di spektrum dengan silabel yang sudah kita pisah.
nb: klik kiri dan klik kanan akan menjadi petunjuk anda (kalau punya akal, silahkan dipikirkan).
Dan kurang lebih akan jadi seperti ini.


Terus, klik kanan pada kotak silabel yang dipisah tadi...


Pada kotak teks, otomatis terpasang /k tag.
nb: angka setelah /k tag adalah durasi.


Lanjutkan saja dengan cara yang sama pada line-line yang lain.


Jika mengikuti langkah-langkah dengan sukses, pada saat di play, lirik akan berpindah warna (warna utama akan menindih warna sekunder) menurut /k tag durasi yang sudah kita timing tadi.

Saya buat post ini sembari kerja yang lain ini itu, terus karena masalah ini juga.
Dan dikarenakan sudah jam setengah 11 malam, maka...

Sekian dulu tutorialnya :D nanti saya akan post lagi..



source : http://sekolah.fansub.web.id/

Tutorial Dasar Aegisub

START

Oke, tujuan saya di trit ini adalah untuk memberikan sedikit tutorial dasar Aegisub. Saya tidak mengajarkan teknik kami dalam melakukan subbing di sini. Namun saya hanya memberikan tutor dasarnya saja. Dan ini saya buat berdasarkan permintaan seorang anggota KANINDO di sini. Jadi kali ini saya sempatkan membuat tutorial ini.


- Info
  1. Tutorial ini untuk tingkat dasar. Sisanya, silahkan kembangkan sendiri.
  2. Ada beberapa subtopik yang saya bahas di sini: Subtitling dan Timing, Typesetting, dan Karaoke dasar (mungkin yang satu ini sudah dijelaskan di JanuarCA.com, namun kali ini saya coba jelaskan dasarnya saja.)
.Baiklah, langsung saja ke tutorialnya.
Agak panjang tapi nikmatilah :P


Subbing & Timing
Kenapa subbing dan timing? Karena dua hal ini paling vital dalam fansubbing. Jadi kita di sini ga memakai script orang. Kita akan menggunakan script kita sendiri. Caranya pun cukup simpel. Yang kalian butuhkan hanyalah:

- Font yang sesuai.
- Sound yang bagus
- Telinga yang masih tajam buat mendengarkan tentunya 
- Tentunya -- Aegisub.
Baik, saya asumsikan di sini kamu semua sudah menginstall Aegisub di komputer/laptop kamu. Nah, silahkan jalankan Aegisub.



Lalu, bukalah video mentah yang mau kamu sub. Di sini sekali lagi - saya menggunakan Amagami SS. Caranya, klik pada Video > Open Video... Cari file video mentah yang mau kamu sub. Di sini saya menggunakan RAW Amagami SS Episode 21 dari Zero-Raws. By the way, ini adalah sumber RAW andalan Yuuki, untuk kalian ketahui, setelah Leopard, ReinForce.








Nah, Video sudah di-load. Sudah bisa mulai belum, mas V-dar? Belum atuh, masih ada lagi Smile Sekarang, buka Audio nya dengan klik di Audio > Open Audio From File... Maka, Aegisub akan mencoba membaca ke RAM kamu, untuk proses pembukaan Audio dari file Video yang kamu buka tadi. Tunggu beberapa saat hingga reading selesai. Maka kamu akan menemukan sederet spektrum suara. Nah, ini adalah salah satu modal kamu untuk subtitling dan timing.












Setelah itu, gunakan translasi yang ada. Karena Yuuki menggunakan translate langsung dari bahasa Jepang ke bahasa Indonesia, maka translasi kami masih berformat txt.




Nah, lakukan timing dengan suara. Misal, video contoh ini saya set waktunya ke menit 6 detik 13. Ingat timingnya, lihat baik-baik translasinya. Misal, dalam video ini, Ayatsuji-san berkata "Kalau saya bagaimana?", nah, set dari awal suara itu, dengan klik kiri, lalu set akhir dari teks subtitle itu dengan klik kanan. di sini, saya set timingnya ke 0:06:13:43 sebagai start time, dan end time di 0:06:14:98. lalu tekan CTRL+Enter untuk memastikan timing sudah dilock.






Setelah di lock, silahkan masukkan terjemahan tadi. Silahkan preview dengan menekan tombol play current line di video, yang ditandai dengan [ > ].




Lihat, subtitlenya masih jelek ya? Oke, ga usah takut. Aegisub mendukung styling untuk scriptnya, jadi jangan khawatirkan ini. Mari selanjutnya kita masuk ke bagian typesetting.

Typesetting subtitle.
Apa itu typesetting? Typesetting intinya adalah suatu kegiatan yang dilakukan seseorang untuk membuat teks subtitle dalam suatu video jadi enak dilihat. Tentu keliatannya kurang sreg, kalo seandainya teks nya jelek, bukan? Oke, langsung kita lanjutkan saja lagi.

Nah, buka menu Subtitle > Styles Manager. Kamu akan melihat kotak dialog dengan daftar script di kiri dan kanan (di kiri kalau belum disentuh biasanya masih kosong). Nah, lihatlah yang disebelah kanan. ada script Default kan? Inilah style default dari teks subtitle dari Aegisub.







Klik dua kali pada tulisan Default tersebut. Akan muncul lagi kotak dialog untuk menyetting subtitle default tersebut. Di sini saya akan perkenalkan satu persatu interface dialog styles manager yang satu ini.



Nah, cobalah isi dengan parameter berikut.



  • Style name: Biarkan Default.
  • Font name: dalam contoh saya menggunakan FranKleinBold. Size 30.
  • Isi primary color dengan warna ASS berikut: &HFFEFE4&
  • Outline isi dengan warna ASS berikut: &HBC552E&
  • Lalu isi outline 1, dan shadow 0.
  • Biarkan sisanya, lalu klik OK.
Sekarang lihat hasilnya. Subtitle kamu jadi lebih ciamiks kan? Nah, sisanya, kembangkan sendiri yah fyi



Sekian dulu tutorialnya :D nanti saya akan post lagi..



source : http://sekolah.fansub.web.id/

Pengenalan Aegisubs

           Sebelum memasuki step by step pembuatan subtitle, ada baiknya kita mengenal sekilas bagian-bagian dari Aegisub, tapi disini saya tidak akan memperkenalkan secara keseluruhan, tapi hanya beberapa bagian / fungsi dari Aegisub yang akan digunakan dalam tutorial ini.

Keterangan :
1.Open Styles Manager (Untuk membuat styles)
2.Start time (Waktu dimulainya suatu teks pada suatu line)
3.End time (Waktu berakhirnya suatu teks pada suatu line)
4.Commits the text (setiap perubahan yang dilakukan, harus klik button tersebut untuk menyetujui perubahan)
5.Tempat penulisan teks

Sebenarnya banyak fungsi-fungsi lain yang belum dijabarkan, tetapi untuk saat ini yang cukup untuk diketahui adalah 5 poin diatas. Khusus untuk Poin 1 (Open Styles Manager) akan dibahas setelah tahapan input subtitle.

Senin, 12 Mei 2014

Tuntutan Bagi Desainer Web Freelance

Di dunia yang makin kompetitif ini tuntutan sebagai seorang desainer web pun semakin besar dan kompleks. Perkembangan teknologi di dunia web sangat dinamis, trend baru cepat bermunculan, berbagai fenomena dengan cepat merubah landscape dunia web yang memaksa kita harus beradaptasi dengan cepat atau hanya sekedar jadi penonton.
freelance e1393478901105 Tuntutan Bagi Desainer Web Freelance
Masih segar di ingatan saya beberapa tahun yang lalu mendesain halaman web cukup menggunakan Macromedia Fireworks (Sekarang Adobe Fireworks). Fireworks membantu mendesain layout halaman web secara visual, mengatur posisi banner, membuat kolom samping, mengatur space untuk konten dan merancang tampilan footer. Semua itu dilakukan tanpa menyentuh kode HTML sama sekali dan tentu tanpa CSS. Namun masa itu sudah berlalu, dan desainer web dituntut menguasai HTML dan CSS.
Dan juga masih segar di ingatan saya Macromedia Flash sangat populer waktu itu. Semua kebutuhan elemen animasi di website mulai dari yang sederhana sampai short clip bahkan full website Flash mengambil peranan penting. Namun sekarang Flash mulai ditinggalkan, animasi sederhana seperti fade-in fade-out, sliding image dikerjakan oleh jQuery, MooTool, CSS. Dengan keberadaan Javascript library ini (jQuery, MooTools) user experience website pun semakin baik.
Dua contoh di atas sebagai gambaran bahwa dunia web begitu dinamis perkembangannya dan para desainer web pun harus siap dengan kondisi tersebut dan harus siap beradaptasi dengan terus belajar dan selalu up to date dengan informasi seputar dunia web. Di artikel ini saya akan membahas skill apa saja yang penting bagi desainer web untuk tetap bisa bersaing di bidang ini.
HTML dan CSS
Dua elemen ini sangat fundamental dalam desain web sehingga mutlah harus dikuasai oleh seorang desainer web. Penguasaan akan HTML dan CSS tentu akan membawa pada pemahaman tentang cara kerja web, keterbatasannya serta solusi permasalahannya. Membuat halaman web dengan cara lama dengan cara slicing menggunakan Adobe Fireworks tentu tidak lagi menjadi pilihan.
Javascript
Keberadaan Javascript membuat website interface manjadi lebih menyenangkan, dinamis, dan interaktif. Mendesain halaman web yang membutuhkan animasi, interaktivitas, dan visual effects yang dinamis membutuhkan Javascript karena HTML dan CSS tidak bisa melakukannya. Dengan Javascript kita bisa membuat sliding image, animasi fade in fade out, tool -tip, form, atau paralax scrolling yang menarik.
Sebagian orang berpendapat seorang desainer web tidak perlu menguasai Javascript karena itu areanya developer web. Namun menurut saya karena sekarang Javascript banyak digunakan untuk tampilan front end pada website seperti animasi, interaktif, maka desainer web idealnya menguasai Javascript.
SEO
Salah satu cara publik mencari informasi di internet melalui search engine seperti Google, Bing. Yahoo Search. Setiap web yang kita buat tentu diharapkan bisa “ditemukan” oleh search engine dengan kata kunci tertentu. Bagaimana caranya agar search engine bisa menemukan website kita? Untuk itu prinsip-prinsip SEO harus bisa kita aplikasikan di web yang telah didesain. Maka pengetahuan dan pemahaman tentang prinsip-prinsip SEO harus dimiliki oleh desainer web.
Media Sosial
Media sosial menjadi fenomena tersendiri di dunia teknologi informasi. Keberadaan Facebook, Twitter, Path, Google+ merubah cara orang-orang berinteraksi dan berbagi suatu ide. Dikarenakan jumlah user dari media sosial ini begitu besar sehingga bisa dijadikan media baru untuk penyebaran informasi, sharing informasi juga promosi produk. Untuk itu desainer web dituntut untuk mengerti kelebihan media sosial ini dan mampu memanfaatkannya.
Desain Grafis
Seorang desainer web harus memiliki pengetahuan akan prinsip-prinsip desain grafis. Karena proses desain web membutuhkan pengetahuan tentang :
  • spacing
  • proportion, balance
  • grouping
  • contrast, colour
Tanpa pemahaman tentang prinsip tersebut dan ketidakmampuan mengaplikasikannya tidak akan menghasilkan website yang fungsional, efektif dan bagus secara estetika.

Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator

Aplikasi yang diperlukan untuk tutorial WPAP ini adalah :
- Adobe Photoshop
- Adobe illustrator
Hasil Akhir yang akan dibuat
Screenshot 20 227x300 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 1 : Hasil Akhir Yang Akan Dibuat
Adapun tata cara membuat karya bergenre Wedha’s Pop Art Potrait adalah sebagai berikut :

Bagian 1 (Pengaturan di Photoshop).

1. Carilah image yang pencahayaanya bagus, kalau bisa yang high resolutionsupaya hasilnya memuaskan, seperti gambar dibawah ini :
Screenshot 16 175x300 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 2 : high resolution, sebelum di crop
2. Import file image kedalam Adobe Photosop, adapun penampakanya adalah seperti gambar dibawah ini :
3 341x300 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 3 : Image sudah berada di dalam Photosop
3. Ok next, aturlah pencahayaanya dengan cara seperti gambar berikut:
Screenshot 25 450x189 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 4 & 5 : Adjustmen layer & Adjustment Curves
Keterangan: Pada gambar diatas ini terlihat notif yang muncul, klik saja, lalu pilih curves.
4. Adapun setelah adjustment curves muncul kotak dialog dan settingan selanjutnya adalah seperti gambar 6 dibawah ini :
Screenshot 3 copy 450x297 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 6 : Settingan Adjustment Curves
Keterangan: Settingan diatas bukanlah patokan untuk image teman-teman, sesuaikan dengan keinginan masing-masing. Kalau sudah klik OK lalu simpan kedalam folder yang teman-teman inginkan.
Ok done , opppppssss belommmm dink hahhahhaaaa, Nyalakan dulu donk amunisi teman-teman (BBM = Bahan Bakar Mulut) alias Cigarette nya, biar agak panas *bagi yang perokok, Don’t Try buat yang tidak perokok.

Lanjut bagian 2 (Illustrator)

5. Ok lanjut buka Aplikasi yang sering teman-teman pakai, kalau saya memakai Adobe illustrator Cs3 Extended, nah Photosop tadi hanya untuk memperjelas lightning gelap terangnya.
6. Sudah terbukakah Aplikasi untuk menggambarnya? Berikut penampakannya:
Screenshot 9 copy 287x300 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 7 : pertama kali di open dan masuk Ai
Posisi imagenya belum pas dengan arena canvasnya, lah kok?, ya di setting dong, rotasikan sesuai selera masing-masing.
Lanjut penampakan dibawah ini.
Screenshot 10 copy 247x300 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 8 : setelah masup penyesuaian didalam canvas.
7. Setelah proses rotasi/penyesuaian didalam canvas selesai, perhatikan langkah seperti gambar berikut :
Screenshot 11 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 9 : pengaturan Layer (layer option)
No, 1 : pastikan terkunci / lock object supaya tidak bergerak kemana-mana,
No, 2 : lalu klik dua kali pada layer 1, maka akan muncul kotak dialog seperti penampakan 10 berikut :
Screenshot 13 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Penampakan 10 : Layer Option
*pada no.1 ceklist templatenya,
*pada no.2 hilangkan ceklistnya,
*pada no.3 klik ok.
Jika sudah langkah layer option yang diatas, maka selanjutnya adalah membuat layer baru seperti penampakan 11 berikut :
Screenshot 14 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Penampakan 11 : membuat layer baru
Arahkan mouse teman-teman kea rah angka no 1 lalu klik, maka akan muncul layer baru yaitu layer 2.
8. Langsung deh faceting-faceting yang diutamakan adalah poin-poin penting agar karakter objek tidak hilang, yaitu matahidung lalu bubur eh bibir.
Seperti berikut penampakanya.
Faceting 450x232 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Gambar 12 : FACETING & Short key
Jika sudah selesai Facetingnya,ubah warna menjadi grayscale, kebetulan saya memakainy diawal  dengan cara penampakan sebagai berikut :
Screenshot 17 365x300 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
Penampakan 13 : Edit color to grayscale
Keterangan: jangan lupa blok semua area objek yang sudah selesai di faceting , lalu arahkan kursor teman-teman bolang ke tabulasi : Edit > Edit Color > Convert to Grayscale.
Kebetulah gambar diatas sudah grayscale
9. Tahap terakhir Coloring, sediakan pallete warna yang solid , yang popular yang sering dipakai oleh perupa-perupa Wpap, sebagai berikut :
Screenshot 21 287x300 Tutorial WPAP Dengan Photoshop Dan Illustrator
palette warna solid ada dikotak-kotak samping yang saya beri nomor
Terimakasih :)
Selesai.